• Jelajahi

    Copyright © KPK POST
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Gni


     

    Yayasan

    Ucapan DPD

    Iklan Prowan

    Iklan

    Penanganan Penderita TB MDR Warga Binaan Rutan I Medan

    M.DALIMUNTHE
    20 Maret 2024, 16.33.00 WIB Last Updated 2024-03-20T23:33:48Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Medan - Rutan Kelas I Tanjung Qusta.
     
    Diketahui bahwa penderita TBC Resisten Obat merupakan perkembangan dari TBC biasa, kemudian pada akhirnya sesuai dengan kondisinya berkembang menjadi kebal akan obat tertentu dan beberapa jenis obat lainnya. Fokus utamanya adalah kebal terhadap obat Bakteriosid, Rifampisin, dan Isoniazid. Di Klinik Rutan Kelas 1 Medan saat ini ada 3 orang wbp yang kebal obat dan sedang dalam perawatan/pengobatan. 

    Cara mendiagnosa Pasien kebal obat adalah sebagai berikut:

    1. Pasien datang ke klinik dengan keluhan batuk batuk labih dari 2 minggu.

    2. Keluhan sesak nafas

    3. Adanya demam terutama malam hari.

    4. Berat badan menurun.

    5. Badan lemas dan tidak ada nafsu makan.

    Maka pasien tersebut kita sebut sebagai terduga TB lalu kita akan memeriksakan dahak/sputum untuk melakukan pemeriksaan Mikroskopik yang disebut TCM (Tes Cepat Molekuler) ke RS Rujukan. 
    .
    Setelah beberapa hari melalui laporan SITB akan diperoleh hasil tes secara online. Setelah memperoleh hasil maka petugas medis Rutan merujuk ke RS rujukan untuk konsul ke spesialis Penyakit Paru dan melakukan tes laboratorium. 

    Kemudian diberikan therapi MDR. Di Klinik Pratama Rutan 1 Medan pasien MDR diisolasi dan pemberian makan obat oleh PMO (Pengawas Makan Obat).

    Setiap sebulan sekali dulakukan konsultasi dan pemeriksaan laboratorium di RS rujukan.

    Hal ini dilakukan dikarenakan bila pasien berhenti atau terputus minum obat TB ( Bukan MDR ) sebelum selesai pengobatan maka akan beresiko :

    1. Penyakit TBC tidak sembuh dan beresiko menularkan ke orang lain.

    2. Penyakit bertambah parah dan bisa berakibat kematian

    3. Bakteri menjadi kebal/resisten terhadap OAT lini pertama.

    Rutan 1 Medan tetap ber komitmen dan giat dalam pencegahan dan pengobatan TB non MDR dan TB MDR secara rutin melalui skrining tahanan baru dan skrining massal menuju Indonesia Eliminasi TB Paru 2030 dan Indonesis Bebas TB tahun 2050 sebagai program Pemerintah.
    (M. Dalimunthe, ST Red)
    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini